psiaceh.or.id/ – Didampingi Wakil Rektor II, Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Lusmeilia Afriani takziyah di rumah duka mantan Wakil Rektor (Warek) Unila Prof Heryandi yang meninggal dunia di Lapas Rajabasa, Rabu (04/10/2023) pagi.
Prof Lusi (sapaan akrabnya) sempat menyampaikan sambutan sebelum jenazah dimakamkan. Di lokasi, juga terpantau sejumlah petinggi Unila hadir melepas kepergian eks Warek I Unila itu.
Dalam sambutannya, Prof Lusi menyampaikan seluruh Civitas akademik Unila mengucapkan turut bela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya salah seorang guru besar Unila tersebut.
Almarhum, menurut Prof Lusi merupakan sosok yang sangat ceria, bersahabat, dan penuh dengan keakraban.
"Kami seluruh Civitas Akademik Unila mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya bapak Heryandi, semoga beliau mendapatkan rahmad dan hidayah dari Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," kata dia.
Dari informasi yang dihimpun psiaceh.or.id/, Prof Heryandi menghembuskan nafas terahir di RS Bayangkara, Bandarlampung pukul 08.00 pagi, lantaran mengalami sesak nafas setelah main tenis meja di Lapas Rajabasa.
Di rumah duka, terpantau ratusan pelayat penuhi rumah duka. Ketua RT 13 RW 5 Dusun 1 Desa Jati Mulyo, Edi suwahyono mengatakan, Prof Heryandi merupakan sosok yang dermawan dan sering membantu masyarakat sekitar.
"Iya pak Heryandi ini yang saya kenal orangnya baik tegas dan dermawan dan tidak pilih-pilih dalam bermasyarakat. Kalo ada acara sering ngumpul bareng-bareng orangnya baik," katanya.
Diketahui, Heryandi terlibat kasus suap penerimaan mahasiswa baru Unila dengan vonis 4 tahun 6 bulan penjara. Hukuman serupa diterima mantan Ketua Senat Unila M. Basri.
Keduanya dijatuhi hukuman oleh majelis Pengadilan Tipikor di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungakarang 25 Mei 2023 lalu. (tim/***)