psiaceh.or.id/ – Pelaksanaan Konferensi Wilayah Nahdlatul Ulama (Konferwil NU) dengan melibatkan Majelis Wakil Cabang (MWC) yang memiliki hak suara dalam pemilihan merupakan perbaikan demokratisasi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bandarlampung Ichwan Adji Wibowo kepada psiaceh.or.id/, Senin (24/07/2023).
Menurut Bang Aji, begitu sapaan akrabnya, pelibatan MWC yang memiliki hak suara dalam pemilihan adalah kali pertama di Indonesia. Hal tersebut menurutnya, merupakan perbaikan kualitas dalam memilih pemimpin.
Ia berharap pelaksanaan Konferwil NU Lampung yang akan diadakan 29-30 Juli mendatang, menjadi agenda pemilihan yang berbobot dan berkualitas.
[elementor-template id="13"]
[elementor-template id="11"]
Bang Aji menambahkan, PCNU Kota Bandarlampung dalam Konferwil ke 11 ini lebih memfokuskan periode kedepan bisa dikonsolidasikan dengan baik.
"Pasca Muktamar kemarin, Dinamika NU terutama di Lampung terbilang luar biasa. Oleh karena itu, PCNU Balam tidak melihat personal kandidat, tapi lebih kepada memastikan, pengurusan selanjutnya menjadi lebih baik," ujarnya.
PCNU Kota Bandarlampung akan berperan aktif mengkonsolidasikan kekuatan NU Lampung agar mampu mengejar ketertinggalan-ketertingalan dari NU di wilayah Jawa.
Selanjutnya, 20 MWC di Bandarlampung dipastikan siap dan memiliki suara yang sah dalam pemilihan. Hal tersebut berdasarkan keputusan Tim yang dibentuk oleh PBNU.
[elementor-template id="13"]
[elementor-template id="11"]
Sempat Menyusut Jadi 9 Suara
Sebelumnya, hanya 9 MWC di Bandarlampung yang memiliki hak suara. Namun setelah dilakukan perbaikan administrasi, 20 MWC tersebut dinyatakan absah dan lengkap berkas administrasi.
Sementara itu, Ketua Pelaksana (OC) Konferwil NU Prof Alamsyah mengatakan, terdapat 227 MWC se Lampung yang telah dinyatakan lengkap administrasinya oleh Tim SC PBNU.
Penetapan tersebut dilakukan berdasarkan ketentuan yang telah diatur oleh SC PBNU yang melaksanakan proses verifikasi berkas hingga yang menetapkan MWC yang memiliki hak suara dalam Konferwil.
Selanjutnya 227 MWC tersebut dipersilahkan mendaftar ke panitia pelaksana sebagai peserta Konferwil. (sandika)