UGM dan Kagama Lampung Bersinergi Bangun Bangsa

psiaceh.or.id/ – Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Ova Emilia menyatakan, UGM memiliki satu misi meningkatkan inklusivitas melalui kerjasama dengan pengurus daerah (pengda) Kagama di seluruh Indonesia dan luar negeri.

“Khusus bagi pengda yang mempunyai daerah-daerah tertinggal, UGM memiliki program afirmasi,” kata dia.

Dengan adanya Pengda Kagama di Lampung, lanjutnya, ia berharap terjalin kerja sama dengan pemerintah daerah, misalnya mengembangkan perencanaan daerah, melakukan kajian, inovasi, saling berkolaborasi antara UGM, Kagama.

“Kami juga sangat bangga untuk berkolaborasi dengan kampus yang ada di sini, misalnya Universitas Lampung,” kata Prof. Ova saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Sinergi UGM dan Kagama “UGM Menyapa Alumni di Lampung” di Hotel Horison Bandarlampung, Minggu (15/9/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Pengda Kagama Lampung dan perwakilan Pengcab Kagama kabupaten/kota dan sesepuh Kagama Lampung.

Menurut Prof. Ova, UGM merupakan universitas pertama yang didirikan setelah Indonesia merdeka, tentunya mengabdi dan berkarya sesuai profesi masing-masing ke seluruh negeri ini sudah menjadi ruh dalam diri para alumni UGM.

“Dengan kunjungan dan sapaan kami kepada keluarga Kagama hari ini untuk kembali merekat saling mengingatkan untuk bersama-sama mengawal kesejahteraan dari bangsa ini,” tuturnya.

Sesepuh Kagama Lampung, Ir. Suryono mewakili Pengada Kagama Lampung menyampaikan sambutan. Dia menyatakan Pengda Kagama Lampung sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Rektor UGM dan Pengurus Pusat (PP) Kagama bisa menyapa alumni di Lampung.

“Pengada Kagama Lampung selama ini selalu aktif dalam berbagai kegiatan di kampus UGM, seperti niti laku, rakernas, pengda Lampung selalu menghadiri acara-acara tersebut,” kata Suryono.

Dia memaparkan, beberapa aktivitas yang diselenggarakan Kagama Lampung diantaranya meningkatkan kesejahteraan anggota melalui program investasi penggemukan sapi, meneruskan program Desa Binaan Kagama Lampung di Liman Benawi Lampung Tengah.

Di tingkat organisasi dilakukan revitalisasi kepengurusan sampai cabang. Kagama Lampung baru saja selesai melaksanakan musda dan pemilihan pengurus dengan Ketua Kagama Lampung Terpilih drh. Nanang Purus Subendro.

“Kagama Lampung juga melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah untuk pembangunan dan pengabdian di masyarakat yang kita lanjutkan terus menerus sampai saat ini,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, Suryono juga menyampaikan amanah musda yang ingin bekerja sama kembali dengan UGM untuk menyelenggarakan tes masuk UGM, yang pernah diamanahkan pada Pengda Kagama Lampung pada 2004.

“Untuk pertemuan ini kami menanyakan kembali agar Kagama Lampung bisa dipercaya lagi menyelenggarakan tes masuk UGM,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua II PP Kagama Lampung, Prof. Anwar Sanusi mengatakan, Kagama memiliki moto “Guyub, Rukun, Migunani Saklawase” yang merekat organisasi Kagama dengan jumlah anggota yang besar ini.

Menurutnya, moto inilah yang membuat Kagama selalu bisa keluar dari situasi sulit tanpa adanya perpecahan. Nomenklatur keluarga alumni menjadi pilihan tepat karena keluarga tidak bisa putus dan bercerai berai.

Para alumni UGM juga memiliki spirit dan pengalaman, suka maupun duka yang sama antar generasi yang mayoritas berasal dari kelompok masyarakat menengah bawah.

“Jadi fighting spirit-nya luar biasa, yang juga membangun rasa solidaritas tinggi, itu lah yang membuat kita semua bersaudara,” katanya.

Ketua Panitia Sinergi UGM dan Kagama, Sulisyowati mengatakan, kegiatan ini merupakan program rutin UGM yang bertujuan menjalin sinergi dengan seluruh alumni yang ada di seluruh Indonesia.

“Tujuan kegiatan ini untuk menjalin sinergi dan kolaborasi dalam menguatkan kontribusi terhadap pembangunan bangsa,” ujarnya.

Beberapa pengda yang sudah didatangi UGM antara lain Pengda Kagama Sumatera Utara, Pengda Kagama Sulawesi, Pengda Kagama Maluku Utara, Pengda Kagama Kalimantan Selatan, Pengda Kagama Kalimantan Timur, Pengda Kagama Kalimantan Barat, dan Pengda Kagama Kalimantan Utara.

“Bu Rektor juga sudah menyapa Kagama UK, dan nanti akan bertemua juga dengan Kagama Belanda,” kata Sulistyowati. (rls)