Menangkan AMIN, Utamakan Dialog

psiaceh.or.id/ – Dalam tahapan kampanye salah satu yang penting dilakukan oleh calon legislatif adalah berdialog dengan masyarakat.

Ya, melalui dialog calon pemimpin bisa mengetahui pola pikir dan kebiasaan masyarakatnya. Begitupun sebaliknya mata pilih bisa mengenali lebih dekat calon pemimpinnya.

Demikian dikatakan Calon Legislatif DPRD Provinsi Lampung daerah pemilihan (Dapil 1) Taufik Rahman dalam kesempatan wawancara, Sabtu (02/11/2023).

Menurut pria yang akrab disapa Kang Opik itu, ketika komunikasi dan dialog diterima oleh masyarakat, maka hati nuranilah yang akan membimbingnya pada hari pemungutan suara dalam menyalurkan hak politiknya.

Melalui upaya dialog ini, jelas dia, sekaligus menghindari pemilihan pemimpin yang tidak dikenali oleh masyarakat dan sekaligus upaya melakukan pendidikan politik.

“Lahirnya sebuah cinta itu ketika melihat orangnya lalu mendengar apa yang diungkapkannya. Setelah itu masyarakat bisa melakukan penilaian sendiri. Ini adalah idealnya. Jangan sampai masyarakat memilih calon pemimpin yang tidak ia kenal,” tuturnya.

Dia pun turut merespon potensi politik uang yang menjadikan Lampung sebagai tertinggi kedua se Indonesia. Fakta ini kan miris bagi masyarakat sai bumi rua jurai. Meskipun hal ini untuk mengubahnya sulit, tetapi jika ada niat dan sinergisitas antara peserta pemilu dengan mata pilih lambat laun akan terkikis atau paling tidak keluar dari 10 besar potensi politik uang tertinggi.

Terkait politik uang ini juga, menurutnya dibutuhkan calon pemimpin yang turun dan berdialog dengan masyarakat dan tidak hanya bermain di belakang layar.

“Paling tidak sedikit demi sedikit memberikan pencerdasan kepada masyarakat untuk memilih calon pemimpin berdasarkan suara nurani,” ujar Anggota DPRD Kota Bandarlampung, tiga periode ini.

Dia melanjutkan, silahkan saja calon pemimpin termasuk capres-cawapres untuk menjabarkan visi dan misinya kepada masyarakat luas.

“Setelah itu silahkan masyarakat untuk memilih calon pemimpin yang memiliki program atau visi-misi sesuai dengan kebutuhannya, kalau sesuai kenapa tidak untuk memilih,” imbuhnya.

Kenalkan AMIN Kepada Masyarakat

Sebagai Caleg PKB, Kang Opik mewajib untuk mengenalkan Anies-Muhaimin kepada masyarakat. Terlebih setelah PKB mengegelar Konsolidasi Nasional.

“Paska Konsolidasi Nasional menambah semangat caleg PKB untuk turun dan mengenalkan AMIN kepasa masyarakat,” kata dia.

Dalam mengenalkan AMIN kepada masyarakat, dia akan menyampaikan rekam jejak dan Visi-misi AMIN.

“Seyogyanya calon pemimpin memiliki rekam jejak yang baik. Baik rekam jejak pendidikan, pengalaman dan rekam jejak sebagai organisatoris,” tukasnya.

Dia mengatakan, baik Anies maupun Muhaimin memiliki rekam jejak yang cukup mentereng.

Menurutnya pengalaman-pengalaman ini berdampak besar dalam mengambil sebuah kebijakan publik yang maslahah. Apabila pemimpin hanya memiliki kekuatan ekonomi dan tanpa rekam jejak, akan dibawa kemana rakyat dengan segenap problemnya.

Meskipun setiap masyarakat memiliki hak politiknya masing-masing. Namun ia berharap masyarakat dalam memilih memiliki dasar atau sebuah pengamatan.

Dia pun menyakini setiap calon kontestan pemilu 2024 ini merupakan putra-putri terbaik Indonesia maupun partainya. Namun perlu dihitung-hitung mana yang lebih baik untuk dipilih. (sandika)