Maulidah Zauroh Konsisten Turba

psiaceh.or.id/ – Incumbent DPRD Provinsi Lampung dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maulidah Zauroh tidak menargetkan komunitas tertentu untuk mendulang suara di Pemilu 2024. Ia hanya mempertahankan komitmennya untuk terus turun ke basis (Turba), membersamai konstituennya.

Demikian ditegaskan Maulidah menjawab pertanyaan wartawan psiaceh.or.id/ terkait strategi mempertahankan kursi di Pemilu 2024 mendatang.

Menurutnya, dirinya tidak bermuluk-muluk terkait strategi pemenangan pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

"Saya tidak menggunakan strategi apa pun selain turun ke basis, membersamai masyarakat," kata dia, Selasa (18/07/2023).
[elementor-template id="13"]
[elementor-template id="11"]
Diketahui, Anggota Komisi V DPRD Lampung itu kembali maju sebagai Bacaleg DPRD Provinsi Lampung Dapil 6 (Mesuji, Tubaba, dan Tuba) dari PKB.

Menurut Maulidah, mendekati Pileg tidak ada strategi khusus yang dilakukan untuk menarik simpati dari masyarakat. Sebab, kata dia, dirinya memang baik di tahapan Pemilu maupun tidak, rutin setiap minggu turun ke Dapil, terlebih jika ada kegiatan di masyarakat.

"Membersamai masyarakat bukan karena mendekati Pemilu, bahkan sejak dilantik menjadi Anggota DPRD Provinsi Lampung 4 tahun lalu, kegiatan bersama masyarakat rutin saya lakukan," ungkapnya.

Bahkan menurut Maulidah semasa Covid-19 beberapa tahun lalu, dirinya cenderung lebih sering turun membersamai masyarakat.

Meski sebagian umum Bacaleg baik DRPD Provinsi maupun kabupaten/kota gencar melakukan sosialisasi untuk menarik simpati masyarakat, Maulidah mengakui tidak ada langkah ekstra yang dilakukan mengahadapi Pemilu 2024.
[elementor-template id="13"]

[elementor-template id="11"]
Menurut Maulidah tidak ada aktivitas yang berbeda yang akan dilakukan meski mendekati Pemilu, dirinya akan tetap melakukan kebiasaan-kebiasaan sebelumnya dengan turun langsung ke masyarakat setiap minggunya.

"Saya memang lebih senang berada di lapangan dan bersama masyarakat. Dengan begitu saya bisa mengetahui aspirasi masyarakat dan mengetahui situasi-situasi persis yang ada di lapangan," tuturnya.

Menurutnya masyarakat juga tidak bermuluk-muluk dengan wakilnya yang ada di legislatif. Cukup datang dan membersamai kegiatannya, masyarakat sudah sangat senang.

Mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, menurutnya bukanlah kepentingan dirinya secara pribadi. Begitupun ketika terpilih sebagai anggota DPRD Maulidah bukanlah milik individu melainkan milik masyarakat.

"Ketika terpilih menjadi anggota DPRD juga, saya bukan hanya memprioritaskan orang-orang yang memilih saya saat Pemilu. Tapi memperioritaskan masyarakat secara umum," jelas dia.
[elementor-template id="13"]

[elementor-template id="11"]
Bahkan dirinya mengaku, semenjak menjabat sebagai anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, dia banyak memfasilitasi masyarakat yang tidak mendukung dirinya sebelumnya. (sandika)